Tensi Geopolitik Melunak, IHSG Menguat di Awal Perdagangan

Diterbitkan pada Kamis, 09 January 2020

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (9/1/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG bergerak menguat 0,50 persen atau 31,22 poin ke level 6.256,91 pada pukul 09.07 WIB, setelah dibuka rebound dengan penguatan 0,50 persen atau 31,22 poin di posisi 6.256,91.

Pada perdagangan Rabu (8/1/2020), IHSG menutup pergerakannya di zona merah dengan pelemahan 0,85 persen atau 53,66 poin ke posisi 6.225,69.

Delapan dari sembilan sektor terpantau bergerak positif pagi ini, dipimpin oleh sektor pertanian yang menguat 1,01 persen dan aneka industri yang naik 0,89 persen. Adapun hanya sektor tambang yang negatif dengan pelemahan 0,44 persen.

Sebanyak 33 saham menguat, 3 saham melemah, dan 635 saham lainnya stagnan dari 671 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing menguat 0,90 persen dan 0,46 persen menjadi penopang utama atas penguatan IHSG.

Tim riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG berpotensi untuk menguat pada perdagangan hari ini setelah meredanya konflik antara Amerika Serikat dan Iran.

Semalam, Trump memberikan pernyataan terkait keberlangsungan konflik yang terjadi antara AS dan Iran, menyusul penyerangan balasan yang sebelumnya dilakukan Iran ke militer AS.

Trump mengatakan bahwa Iran terlihat menarik diri, Trump juga menutup pernyataannya dengan mengajak Iran untuk mencari kedamaian dengan negara – negara di dunia. Bursa AS ditutup menguat, disusul dengan pelemahan tajam yang terjadi pada harga minyak dunia dan komoditas emas.

S&P 500 naik 0,49 persen, Dow Jones naik 0,56 persen, dan Nasdaq menguat 0,67 persen. Sementara Brent Oil turun 4,15 persen dan emas turun 1,14 persen pada penutupan perdagangan Rabu kemarin. 

Indeks saham lainnya di Asia mayoritas juga ikut bergerak positif, di antaranya indeks Topix dan Nikkei 225 Jepang yang masing-masing menguat 1,48 persen dan 1,85 persen, sedangkan indeks Kospi terpantau menguat 1,15 persen.

Di China, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing menguat 0,85 persen dan 1,1 persen. Adapun indeks Hang Seng Hong Kong menguat 1,17 persen.

“Kami perkirakan IHSG akan turut menguat seiring dengan sentiman global yang membaik,” ungkap tim riset Samuel Sekuritas, Kamis (9/1/2020).


Kembali